Bagaimana cara memulai bisnis dari nol? Ada banyak aspek yang perlu Anda lakukan untuk memulainya. Hal terpenting yang perlu Anda mulai adalah mengetahui bisnis apa yang bonafit dan dapat Anda lakukan.
Berbicara tentang jenis usaha untuk pemula, maka usaha yang bagus untuk pemula adalah usaha yang membutuhan modal minimal dan cenderung mudah. Contohnya adalah warung kopi dan warung sembako. Usaha kecil tersebut dapat menyesuaikan modal, lokasi usaha, dan ketersediaan sumber daya.
Jika Anda tertarik memulai bisnis dari nol, mula-mula Anda bisa menentukan jenis bisnis. Kemudian, Anda meriset target pasar dari bisnis Anda. Selanjutnya, Anda bisa membuat rencana bisnis sesuai dengan modal usaha yang Anda miliki.
Sebelum membahas lebih jauh, mari kita simak penjelasan singkat terkait cara memulai bisnis dari nol, berikut ini.
Baca juga: Inilah Peluang Bisnis Kopi Bubuk untuk Pemula
Bagaimana Cara Buka Usaha Sendiri?
Anda sudah mengetahui ringkasan dari cara memulai usaha dan apa saja contoh usaha untuk pemula. Selanjutnya, artikel ini akan membahas cara buka usaha sendiri dalam paragraf singkat. Nah, langkah awal dalam membuka usaha adalah menentukan jenis usaha.
Agar lebih paham, mari simak cara bangun usaha untuk pemula, berikut ini.
1. Tentukan jenis usaha
Anda sampai pada langkah awal membuka usaha, yakni menentukan jenis usaha. Secara umum, ada dua jenis usaha, yakni usaha jasa dan usaha perdagangan. Nah, kedua jenis usaha tersebut terbagi menjadi sekitar 10 bidang.
Bidang usaha apa yang ingin Anda tekuni? Beberapa contoh bidang usaha yang menjanjikan adalah bidang kesehatan, kecantikan, dan bidang food and beverages.
Jika Anda ingin memulai bisnis di bidang kesehatan dan kecantikan, Anda bisa bekerja sama dengan maklon minuman kesehatan dan minuman kecantikan
2. Mulai riset pasar
Setelah menentukan jenis usaha, langkah selanjutnya adalah melakukan riset pasar. Tujuan dari meriset pasar adalah agar Anda mengetahui potensi bisnis, target pasar, perilaku konsumen, dan jenis barang atau jasa apa yang sedang dibutuhkan konsumen.
Saat Anda sudah mengetahui hal tersebut, Anda juga bisa mulai menentukan jenis pemasaran apa saja yang menguntungkan bisnis Anda.
Selanjutnya, Anda perlu menyesuaikan hasil riset pasar dengan modal usaha yang sudah Anda alokasikan.
3. Siapkan modal usaha
Anda sudah mengetahu apa tujuan dan fungsi dari riset pasar. Selanjutnya, Anda perlu mengatur dan mengalokasikan modal usaha Anda. Modal tersebut bisa Anda peroleh melalui tabungan, kredit usaha, pinjaman bank, maupun investor.
Saat Anda sudah mendapatkan modal, saatnya menentukan modal awal. Gunakan rumus modal operasional ditambah dengan modal kerja dan modal investasi.
Misalnya, Anda membuka usaha kafe. Maka ketersediaan bahan baku adalah modal kerja, pengadaan alat adalah modal investasi, dan biaya sewa tempat adalah modal operasional. Apakah Anda sudah menyiapkan modal usaha serupa?
4. Buat rencana usaha
Setelah menyiapkan modal usaha, selanjutnya Anda perlu membuat rencana usaha. Beberapa langkah yang perlu Anda lakukan adalah menyusun strategi operasional dan strategi pemasaran, serta membentuk manajemen.
Kemudian, Anda bisa mengajukan izin operasional dan sertifikasi, serta menyusun rencana evaluasi dan mitigasi usaha.
5. Tentukan barang atau jasa yang akan Anda jual
Anda sudah menentukan jenis usaha, melakukan riset pasar, serta menyiapkan modal dan rencana usaha. Selanjutnya, Anda perlu menentukan produk jasa atau barang apa yang akan Anda tawarkan. Temukan atau buatlah diferensiasi dari kompetitor Anda.
Baca juga: Strategi Branding Produk untuk Usaha Anda
6. Branding
Anda sudah siap memulai usaha. Namun, ada satu aspek penting yang perlu Anda lakukan, yakni branding. Anda perlu menentukan logo, slogan, warna khas, dan identitas brand sebagai dasar dari strategi pemasaran Anda.
7. Lakukan pemasaran
Inilah cara memulai bisnis yang perlu Anda lakukan secara terus-menerus, yakni memasarkan produk dan jasa Anda. Pastikan Anda memiliki product knowledge, anggaran pemasaran, dan strategi pemasaran yang tepat.
Misalnya, Anda ingin memasarkan produk minuman kesehatan. Anda bisa memasarkannya secara konvensional maupun menggunakan digital marketing. Selain itu, Anda juga bisa menambahkan harga diskon atau memberikan sampel produk.
8. Bangun kemitraan usaha
Kemitraan usaha adalah kerja sama antara sesama penguasaha, dengan investor, atau antarperusahaan. Kemitraan ini bertujuan agar sesama pengusaha memiliki sumber daya yang memadai, memiliki dukungan usaha, dan meminimalisir risiko bisnis.
Salah satu contoh dari kemitraan usaha adalah waralaba atau franchise. Pemilik usaha akan memberikan lisensi dagang kepada pihak kedua dengan biaya tertentu. Nantinya, orang yang membeli waralaba akan memasarkan barang, jasa, atau brand usaha tersebut.
Cara Memulai Bisnis Online dari Nol
Selanjutnya, Anda juga bisa memulai bisnis online dari nol. Sama seperti membangun usaha pada umumnya. Hanya saja, Anda perlu fokus pada tampilan toko online Anda, baik dalam bentuk media sosial, website, maupun marketplace.
1. Tentukan media untuk usaha online
Media untuk usaha online misalnya media sosial atau marketplace. Sebagai informasi tambahan, setiap media sosial dan marketplace memiliki target pasar tersendiri. Sesuaikan produk dan jasa Anda dengan jenis media sosial dan marketplace.
2. Temukan supplier produk
Supplier berguna untuk mempermudah proses produksi atau penjualan usaha Anda. Jika Anda berbisnis mandiri atau memiliki UMKM, pemasok atau supplier bahan baku penting bagi operasional usaha. Begitu juga dengan supplier produk untuk para reseller dengan sistem dropship.
Baca juga: Usahamu Bisa Sukses dengan 8 Tips Ini
4. Siapkan toko online
Selanjutnya, Anda perlu menyiapkan toko online Anda. Hal ini meliputi tampilan visual seperti logo, foto produk, poster, serta daftar produk dan jasa. Seringkali, Anda juga harus menyertakan informasi produk, layanan ekspedisi, serta layanan konsumen.
5. Promosikan produk dan toko online
Jangan lupa untuk terus mempromosikan produk, jasa, dan toko online Anda. Caranya dengan rutin membuat konten promosi dalam bentuk video dan foto. Tambahkan juga diskon saat hari tertentu untuk menarik minat konsumen.
Mulai Bisnis Minuman Serbuk Bersama Global Nava, Yuk!
Bagi Anda yang ingin berbisnis namun belum memiliki sumber daya yang cukup, Anda bisa memilih bekerja sama dengan maklon. Salah satu maklon yang mendukung ide bisnis Anda adalah maklon minuman serbuk Global Nava Industri.
Bekerja sama dengan Global Nava Industri akan mempermudah proses Anda dalam membangun usaha dan brand. Kami akan membantu Anda memproduksi minuman serbuk dengan formula terbaik. Selain itu, Anda juga dapat menentukan jenis kemasan dan desain produk Anda.
Selain itu, Anda tak perlu menunggu lama untuk memproses izin dan sertifikasi produk Anda. Tim kami akan melakukannya untuk Anda. Berikut ini adalah keuntungan bagi Anda jika bekerja sama dengan Global Nava:
- Anda akan mendapatkan konsultasi terkait pengembangan produk dan brand Anda
- Sampel produk untuk menguji rasa dan kualitas minuman serbuk
- Jenis kemasan dan desain sesuai kebutuhan Anda
- Layanan pengurusan sertifikasi dan izin edar produk Anda
Apakah Anda ingin berbisnis minuman serbuk? Konsultasikan bersama CS kami, dan wujudkan bisnis Anda.
