Minuman ini memang memiliki banyak manfaat pada kesehatan. Namun jika Anda mengonsumsinya dalam jumlah banyak, akan timbul efek teh Jati Cina yang bisa saja berbahaya. Untuk itu ketahui apa saja dampaknya ketika meminumnya secara berlebihan agar dapat menghindarinya.
Efek Samping Teh Jati Cina
Meski memiliki manfaat baik pada kesehatan tubuh, namun sebenarnya teh Jati Cina ini juga mempunyai beberapa efek samping. Contohnya adalah diare, kram perut, sakit perut, dehidrasi atau kehilangan cairan tubuh. Selain itu membuat badan terasa lemas dan mood swing setelahnya.
Sementara konsumsi dalam jangka panjang bisa saja menimbulkan efek samping ketergantungan untuk merangsang buang air besar, penurunan berat badan karena malnutrisi hingga pendarahan pada area rectum. Kondisi ini dapat terjadi ketika Anda mengonsumsinya sudah lebih dari 2 minggu.
Efek samping dari konsumsi teh Jati Cina memang kebanyakan berdampak pada sistem pencernaan. Bagi Anda yang memilihnya sebagai minuman harian untuk membantu program diet, maka penting memperhatikan seberapa jumlah konsumsinya agar tidak membahayakan bagi kesehatan.
Baca juga :
Cara Meminum Teh Jati Cina
Bahaya Teh Jati Cina untuk Diet
Minuman teh Jati Cina memang efektif untuk menurunkan berat badan namun sebenarnya ada beberapa bahaya yang perlu Anda perhatikan jika mengandalkannya sebagai minuman diet. Efek ini akan terasa setelah 2 minggu mengonsumsi secara terus menerus hingga muncul gejala pada tubuh.
1. Memaksakan Tubuh untuk Bekerja Lebih Keras
Bagi Anda sedang menjalani program diet ketat dan menggunakan minuman teh jati cina sebagai obat pencahar sehingga memaksakan tubuh untuk mengeluarkan sesuatu. Pertama adalah glikogen, simpanan karbohidrat di dalam hati lalu protein. Ini artinya bukan lemak yang hilang namun zat lain.
Selain itu, tubuh juga akan mengira bahwa Anda sedang mengalami kelaparan akibat reaksi dari pencahar tersebut. Mekanisme untuk merespon kondisi ini adalah dengan menurunkan Basal Metabolic Rate yang bekerja pada saat proses pernafasan, pencernaan dan lainnya.
2. Menyimpan Energi sebagai Cadangan Lemak
Dalam beberapa kasus bagi orang-orang yang memutuskan untuk menghentikan program diet dan mulai makan secara normal. maka tubuh akan merespon sebaliknya. Respon bisa saja berupa menumpuk energi menjadi cadangan lemak agar tidak mengalami kelaparan seperti sebelumnya.
Jadi tubuh akan mengubah energi menjadi cadangan lemak sehingga kondisi ini akan menyebabkan berat badan justru bertambah. Beberapa orang juga mengalami dehidrasi, detak jantung tidak normal hingga mood swing akibat efek minum teh Jati Cina sebagai obat pencahar.
Solusi untuk Meminimalisir Efek Samping Teh Jati Cina
Guna mengurangi efek samping yang bisa saja terjadi akibat konsumsi teh Jati Cina, pertolongan pertama adalah dengan minum banyak air putih setelah merasakan gejala di atas. Hal ini bertujuan untuk menghindarkan tubuh dari kemungkinan dehidrasi akibat kandungan di dalam minuman tersebut.
Konsumsi air putih juga mampu mencegah resiko gangguan keseimbangan elektrolit pada tubuh. Hal ini penting Anda lakukan terutama jika sudah mengalami diare karena tinggi kemungkinannya akan menderita dehidrasi atau kekurangan cairan setelahnya.
Anda bisa memberhentikan konsumsi teh Jati Cina selama beberapa saat hingga gejala tersebut hilang. Apabila efek samping masih berlangsung selama waktu ke depan dan cukup mengganggu, cobalah untuk berkonsultasi kepada dokter dengan reaksi tersebut.
Penting bagi Anda untuk mengetahui apa saja efek teh Jati Cina sehingga bisa mengontrol batas konsumsi demi menghindari reaksi negatif setelahnya. Cobalah minum banyak air putih jika mulai merasakan gejala tersebut.
Jika Anda tertarik untuk membaca artikel kami yang lain, Anda bisa mengunjungi website kami, globalnava.com.